Tampilkan postingan dengan label 2025. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 2025. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 18 Oktober 2025

Universitas di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Universitas atau perguruan tinggi di Indonesia mencapai 909 kampus. Namun, keseluruhan perguruan tinggi dari berbagai bentuk sebanyak 4.030 kampus.

Di Indonesia, bentuk perguruan tinggi termasuk universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, dan akademi.

Sebaran perguruan tinggi di Pulau Jawa masih mendominasi ya, mencapai 1.354 kampus yang setara dengan 33,59%.

BACA JUGA : Kampus Negeri di Indonesia Tahun 2025

Untuk universitas saja di Pulau Jawa mencapai 487 kampus (53,57%) dari 909 kampus. 72 kampus diantaranya merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang ada di Pulau Jawa.

Jumat, 17 Oktober 2025

Ini Layanan PAUD di Indonesia Tahun 2025

Di Indonesia yang dimaksud layanan pendidikan anak usia dini (PAUD) itu termasuk Taman Kanak-Kanak (TK), Raudatul Athfal (RA), Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), dan Satuan PAUD Sejenis (SPS)


Jakarta (BHC) -
Sebetulnya selain TK, RA, TPA, KB, dan SPS ada juga seperti Bustanul Athfal (BA) dan Rumah Quran sebagai bentuk lain layanan pendidikan anak usia dini.

Bentuk-bentuk lain layanan pendidikan anak usia dini baik non formal maupun informal juga masih banyak, terutama yang berbentuk layanan PAUD keagamaan. Namun, biasanya layanan seperti ini tidak dilakukan tiap hari, karena rata-rata siswa atau santrinya sudah bersekolah di sekolah formal.

Sehingga, yang umum terdata hanya TK, KB, TPA, SPS di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dan RA di Kementerian Agama.

Berdasarkan data pokok pendidikan (dapodik) per 17 Oktober 2025, jumlah layanan pendidikan anak usia dini di Indonesia sebanyak 206.037 lembaga. Dengan rincian, 100.417 TK, 83.248 KB, 2.562 TPA, dan 19.727 SPS.

Jumlah layanan PAUD ini setara dengan 46,49% dari seluruh lembaga pendidikan di Kemendikdasmen.

Sedangkan jumlah RA di Indonesia per Oktober 2025 sebanyak 31.482 lembaga.

Kamis, 16 Oktober 2025

Universitas "Akreditasi" di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Untuk menjamin kualitas perguruan tinggi, perlunya dilakukan Akreditasi. Saat ini Akreditasi perguruan tinggi dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Akreditasi Perguruan Tinggi berfungsi sebagai menjamin kualitas pendidikan, meningkatkan reputasi dan daya saing lulusan, serta memastikan kelayakan dan mutu perguruan tinggi.

Akreditasi menjadi salah satu bukti untuk meningkatkan kredibilitas perguruan tinggi dan prestise institusi pendidikan, sehingga menarik minat calon mahasiswa dan memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa lembaga tersebut memenuhi standar yang ditetapkan.

Hingga saat ini, dari 4.065 perguruan tinggi yang ada di Indonesia, baru 213 perguruan tinggi yang telah memperoleh "Akreditasi Unggul". 161 diantaranya merupakan Universitas.

BACA JUGA : Daftar Perguruan Tinggi Akreditasi Unggul di Indonesia Tahun 2025

Akreditasi Kampus Muhammadiyah di Indonesia Tahun 2025


Yogyakarta (BHC) - Perguruan tinggi milik Muhammadiyah di Indonesia tersebar luas hingga ke pelosok. Salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia ini memang sejak awal fokus banget terhadap dunia pendidikan.

Mulai dari pendidikan anak usia dini hingga perguruan tinggi.

Ratusan perguruan tinggi sudah berdiri di seantero Nusantara. Bahkan 16 perguruan tinggi Muhammadiyah sudah memperoleh akreditasi "Unggul".

Dan beberapa diantaranya sudah mendapatkan pengakuan Internasional.

Apakah kamu termasuk mahasiswa di perguruan tinggi Muhammadiyah???

Daftar Perguruan Tinggi Akreditasi Unggul di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Data Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) hingga September 2025, terdapat sedikitnya 213 perguruan tinggi di Indoensia yang telah memperoleh Akreditasi "Unggul".

86 lembaga diantaranya merupakan Kampus Negeri, 15 Kampus Kementerian/Lembaga Lainnya, dan 112 kampus merupakan milik swasta.

Untuk kategori universitas sebanyak 153 lembaga, Akademi 2 lembaga, Institut 11 lembaga, dan Politeknik sebanyak 14 lembaga, serta 8 Sekolah Tinggi.

Bila didasarkan persebaran wilayah, hanya 37 kampus (16,99%) di Pulau Sumatera, 5 kampus (1,96%) di Kalimantan, 14 kampus (6,79%) di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, serta 11 kampus (5,33%) di wilayah Pulau Sulawesi.

Sisanya sebanyak 143 kampus (68,93%) berdiri di wilayah Pulau Jawa. Bahkan di Jakarta dan sekitarnya (Jabodetabek) mencapai 35 kampus setara dengan 19,42%. 

Rabu, 15 Oktober 2025

Ini Daftar TK, KB, TPA, SPS dan RA di Kabupaten Banjar Tahun 2025

324 Layanan PAUD


Kota Martapura (BHC) -
Indonesia hingga per Oktober 2025 memiliki 206.016 PAUD. Dengan rincian 100.391 TK, 83.238 KB, 2.559 TPA, dan 19.729 SPS.

Sedangkan di Provinsi Kalimantan Selatan sendiri sudah berdiri 2.572 TK, 1.410 KB, 156 TPA, dan 47 SPS.

Serta di Kabupaten Banjar terdapat 174 TK, 262 KB, dan 13 TPA. Di Kabupaten Banjar tidak ada yang berdiri SPS atau Satuan PAUD Sejenis. Termasuk ada tambahan layanan PAUD berbentuk RA (Raudatul Athfal) sebanyak 45 lembaga. Sehingga jumlah layanan PAUD di Kabupaten Banjar mencapai 324 lembaga.

Selasa, 14 Oktober 2025

KBLI Pendidikan Untuk Perizinan Pendirian Sekolah dan Madrasah Tahun 2025

Klasifikasi Lapangan Usaha Indonesia atau KBLI yaitu sistem pengkodean standar yang disusun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) untuk mengklasifikasikan aktifitas ekonomi di Indonesia berdasarkan lapangan usaha


Jakarta (BHC) -
KBLI sangat penting bagi pelaku usaha karena digunakan sebagai panduan untuk menentukan jenis usaha yang sesuai dan merupakan acuan dalam proses perizinan berusaha, seperti pengurusan izin usaha dan Nomor Induk Berusaha (NIB).

Di Indonesia, pendirian pendidikan harus dibawah badan hukum "YAYASAN". Yayasan sendiri bertujuan untuk tujuan Sosial, Keagamaan, dan Kemanusiaan.

Sedangkan kategori "Pendidikan" masuk dalam kategori kegiatan "Sosial".

KBLI seperti dipergunakan untuk izin usaha, sementara Pendidikan merupakan kategori Sosial, bukan kategori Usaha dan/atau Kegiatan. Namun, karena "Beban Resiko" kegiatan Pendidikan masuk "Resiko Tinggi" yang membutuhkan "Perizinan", makanya tetap harus menggunakan KBLI.

Daftar PKBM dan SKB di Kota Bogor Tahun 2025


Kota Bogor (BHC) -
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau PKMB adalah layanan pendidikan non formal yang diselenggarakan oleh swasta atau yayasan atau badan hukum lainnya.

Sedangkan pendidikan non formal lainnya yang diselenggarakan oleh pemerintah adalah SKB (Sanggar Kegiatan Belajar).

Ada juga pendidikan non formal sebelum pendidikan dasar, yaitu Layanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang diselenggarakan untuk usia 0-6 tahun. 

Di Indonesia layanan PAUD ada yang berbentuk TK, RA, KB, TPA, SPS, TPQ, dan sejenisnya.

Berdasarkan Dapodikdasmen pada Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026, jumlah PKBM dan SKB di Indonesia mencapai 11.431 lembaga. Terdiri dari 10.832 PKBM dan 509 SKB. Jawa Barat sendiri memiliki 2.338 PKBM dan 26 SKB.

Untuk Kota Bogor sudah memiliki 49 PKBM dan 1 SKB.

Senin, 13 Oktober 2025

Daftar SD, SMP, SMA dan SMK di Kota Bogor Tahun 2025


Kota Bogor (BHC) -
Kota Bogor saat ini memiliki 1.006 sekolah yang terdiri dari 242 sekolah negeri dan 762 sekolah swasta.

Layanan Pendidikan Anak Usia Dini menjadi penyumbang terbanyak lembaga pendidikan di Kota Bogor. Saat ini lembaga PAUD di Kota Bogor sebanyak 387 lembaga. Terdiri dari 159 TK, 21 KB. S TPA, dan 205 SPS.

Jumlah layanan PAUD setara dengan 38,46%.

Kemudian diikuti layanan SD sebanyak 270 lembaga (26,83%), SMP 132 lembaga (13,12%), SMA 56 lembaga (5,56%), SMK 101 lembaga (10,03%), 10 SLB dan 50 PKBM/SKB.

Sedangkan persentase sekolah negeri mencapai 24.05%, sisanya sebanyak 75,95% merupakan sekolah swasta.

Minggu, 12 Oktober 2025

SMA Negeri dan Swasta di Kalimantan Selatan Tahun 2025

144 SMA Negeri


Kota Banjarbaru (BHC) -
Provinsi Kalimantan Selatan saat ini memiliki 8.327 sekolah. Yang terdiri dari 3.902 sekolah negeri dan 4.425 sekolah swasta.

Pemerintah Provinsi saat ini bertanggung jawab atas jenjang SMA, SMK dan SLB. Kalimantan Selatan memiliki 369 SMA/SMK/SLB. Terdiri dari 215 SMA, 128 SMK, dan 26 SLB. 

Sementara itu SMA/SMK/SLB Negeri sebanyak 231 lembaga, dengan rincian 144 SMA Negeri, 65 SMK Negeri, dan 22 SLB Negeri. 

Sisanya SMA/SMK/SLB Swasta sebanyak 71 SMA Swasta, 65 SMK Swasta, dan 4 SLB Swasta.

Jumat, 10 Oktober 2025

Dapodikdasmen di Kalimantan Tahun 2025

Hanya 7,25% Sekolah Ada di Kalimantan

DAPODIKDASMEN DI KALIMANTAN SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2025/2026

 

No

Provinsi

Dapodikdasmen

Sekolah

Murid

Rombel

Guru

Tendik

 

Indonesia

443.035

53.176.516

2.549.928

3.455.015

971.304

 

Pulau Kalimantan

33.330

3.588.253

188.166

253.417

68.770

1

Kalimantan Barat

10.248

1.130.344

58.181

75.339

17.693

2

Kalimantan Tengah

7.135

593.519

34.849

50.211

11.541

3

Kalimantan Selatan

8.327

788.688

44.354

58.123

17.310

4

Kalimantan Timur

6.112

901.741

41.615

56.609

18.053

5

Kalimantan Utara

1.508

173.961

9.167

13.135

4.173

Sumber : dapodikdasmen dan emis, diolah Bang Imam Berbagi, 2025

Pontianak (BHC) - Berbicara data pokok pendidikan dasar dan menengah (Dapodikdasmen) di Kalimantan yang meliputi Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara setara dengan 7,25% atau sekitar 33.330 lembaga.

Karena hingga saat ini jumlah lembaga pendidikan di Indonesia mencapai 443.035 sekolah.

Dengan rincian 206.016 PAUD, 149.675 SD, 44.116 SMP, 15.134 SMA, 14.434 SMK, 2.418 SLB, dan 11.341 PKBM dan SKB.

Kamis, 09 Oktober 2025

Daftar SD Negeri dan Swasta di Kalimantan Selatan Tahun 2025


Kota Banjarbaru (BHC) -
Perbedaan kota-kota metropolitan dengan kondisi di Wilayah Kalimantan adalah bahwa sekolah-sekolah negeri masih mendominasi, termasuk di kota-kota besar.

Peran Pemerintah memang cukup penting di pedesaan dan kota-kota kecil. 

Untuk di Provinsi Kalimantan Selatan misalnya, tiap sekolah banyak yang sudah memiliki murid lebih dari 300 anak. Angka 300 memang angka minimal untuk menghitung kebutuhan biaya operasional pendidikan.

Dibelakang pemerataan pendidikan, ada yang unik di Kalimantan Selatan, yaitu terdapatnya beberapa "SD Kecil". SD Kecil adalah sekolah dasar milik pemerintah (Negeri) yang tetap melaksanakan program belajar mengajar pada murid yang jumlahnya sedikit, bahkan kurang dari 10 anak di daerah tertentu.

BACA JUGA : Daftar SMA di Kalimantan Selatan Tahun 2025

Sangat Bangga dengan Program "SD Kecil".

Indonesia memiliki 443.079 sekolah, 87.576 madrasah, dan 344.130 pondok pesantren.  Kalimantan Selatan sendiri memiliki 9.798 Sekolah/Madrasah.

Rabu, 08 Oktober 2025

Daftar Akreditasi Kampus Kementerian/Lembaga di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Sejumlah kampus Kementerian/Lembaga masih banyak yang mendapatkan Akreditasi A dan B.

Sedangkan yang sudah mendapatkan Akreditasi "Unggul" hanya berkisar 16 perguruan tinggi.

Diantaranya;

  1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (Unggul)
  2. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta (Unggul)
  3. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (Unggul)
  4. Politeknik Statistika STIS (Unggul)
  5. Politeknik Pariwisata NHI Bandung (Unggul)
  6. Politeknik STTT Bandung (Unggul)
  7. Politeknik Angkatan Laut (Unggul)
  8. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang (Unggul)
  9. Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang (Unggul)
  10. Politeknik Pelayaran Surabaya (Unggul)
  11. Politeknik Penerbangan Surabaya (Unggul)
  12. Politeknik Pariwisata Bali (Unggul)
  13. Politeknik Pariwisata Lombok (Unggul)
  14. Politeknik Pariwisata Makassar (Unggul)
  15. Akademi Angkatan Udara (Unggul)
  16. Akademi Militer Magelang (Unggul)

Selebihnya mendapatkan Akreditasi "Baik Sekali" dan "Baik".

Ini Daftar Perguruan Tinggi Negeri Menurut Wilayah di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Dari 39 provinsi di Indonesia semua sudah memiliki perguruan tinggi negeri. Kecuali Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan.

Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia berbagai macam bentuk mulai dari universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik hingga akademi komunitas. 

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Diktisaintek) mengelola universitas, institut, politeknik dan akademi komunitas.

BACA JUGA : Akreditasi Kampus Kementerian/Lembaga Tahun 2025

Sedangkan di Kementerian Agama (Kemenag) umumnya perguruan tinggi negerinya berupa universitas, institut dan sekolah tinggi. Untuk di Kementerian Agama hampir semua agama sudah memiliki perguruan tinggi negeri.

Sebut saja perguruan tinggi negeri Agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu.

Senin, 06 Oktober 2025

Perguruan Tinggi Negeri Yang Berdiri dan Berubah Periode Tahun 2016-2025


Pada tahun 2025 ini ada beberapa perguruan tinggi negeri yang baru didirikan dan ada pula perguruan tinggi negeri dengan perubahan nama.

Pada periode 2016-2025, rata-rata yang berubah dan berdiri adalah Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTAN).

Yang baru di Tahun 2025 adalah;

Daftar Perguruan Tinggi di 19 Kota Metropolitan di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Selain sekolah, tentu perguruan tinggi menjadi incaran untuk tumbuh di kota metropolitan.

Kota Medan, Kota Palembang, Kota Jakarta, Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Surabaya dan Kota Makassar memang rata-rata pertumbuhan perguruan tinggi sangat tinggi di Indonesia.

Terbukti, hampir semua kampus-kampus keren berdiri di Kota Metropolitan dan Jabodetabek. 

Beberapa diantaranya memang ada juga yang berdiri di kota-kota besar, sedang dan kecil. Hal ini karena kota-kota tersebut merupakan kota pendidikan. Sebut saja Kota Padang, Kota Cirebon, Kota Surakarta, Kota Purwokerto, Kota Malang, Jember dan sebagainya.

Minggu, 05 Oktober 2025

Melihat Pertumbuhan Pendidikan di 19 Kota Metropolitan di Indonesia Tahun 2025


Medan (BHC) -
Saat ini terdapat 19 kota metropolitan di Indonesia. Kota Metropolitan yang dimaksud adalah, kota yang memiliki jumlah penduduk lebih dari 1 juta jiwa.

Dari 19 kota metropolitan yang ada, ternyata Kota Medan menjadi kota yang paling banyak memiliki layanan pendidikan formal atau sekolah formal.

Kota Medan mengalahkan Kota Surabaya, Kotamadya Jakarta Timur, Kota Bekasi, bahkan Kota Bandung.

Saat ini, berdasarkan data pokok pendidikan dasar dan menengah, jumlah sekolah formal di Kota Medan mencapai 1.622 sekolah. Terdiri dari 822 SD, 425 SMP, 222 SMA, 141 SMK, dan 12 SLB.

Sabtu, 04 Oktober 2025

Perguruan Tinggi Akreditasi "Unggul" Berdasarkan Wilayah di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (BHC) -
Saat ini tercatat jumlah perguruan tinggi di Indonesia mencapai 4.023 kampus. Yang sudah memperoleh Akreditasi "Unggul" sebanyak 209 perguruan tinggi.

Berdasarkan persebaran menurut wilayah, sebanyak 37 perguruan tinggi di Wilayah Sumatera, 142 perguruan tinggi di Wilayah Jawa, dan 14 perguruan tinggi di Wilayah Bali dan Nusa Tenggara.

Ada juga 5 perguruan tinggi di Wilayah Kalimantan dan 11 perguruan tinggi di Wilayah Sulawesi.

Sementara wilayah Papua dan Maluku belum terdapat perguruan tinggi yang telah memperoleh Akreditasi Unggul.

Perguruan Tinggi Akreditasi "UNGGUL" di Indonesia Tahun 2025


Jakarta (UNGGUL) -
Ada 209 perguruan tinggi yang sudah memperoleh Akreditasi "UNGGUL" di Indonesia. Terdiri dari 169 universitas, 13 institut, 9 sekolah tinggi, 17 politeknik, dan 2 akademi. 

Bila berdasarkan status, maka 83 perguruan tinggi negeri, 14 perguruan tinggi K/L, dan 112 perguruan tinggi swasta. 

Dengan rincian 40 universitas negeri, 33 universitas keagamaan negeri, 4 institut negeri, 1 institut keagamaan negeri, dan 5 politeknik negeri.

Serta 1 institut milik K/L, 2 sekolah tinggi K/L, 9 politeknik K/L, dan 2 akademi K/L.

Lembaga swasta terdiri dari 93 universitas, 7 institut, 7 sekolah tinggi dan 1 politeknik.