Yang Dimaksud Pindah Rayon

Didasarkan Asal Sekolah Siswa Dan Melanjutkan ke Sekolah Yang Berbeda Daerah

Kota Bekasi (BIB) - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online/Offline yang akan dilaksanakan di bulan Juli 2021 berdeda dengan pelaksanaan sebelumnya. 

Bagi peserta didik (siswa) yang berasal dari luar daerah yang ingin melanjutkan pendidikan ke sekolah yang berbeda daerah harus terlebih dahulu mengurus surat pindah (Pindah Rayon). 

Berdasarkan Permendikbud Nomor 1 Tahun 2021 tentang PPDB TK, SD, SMP, SMA, dan SMK Tahun Ajaran 2021/2022, perpindahan peserta didik (siswa) diatur dalam pada Pasal 38, Pasal 39, dan Pasal 40.

Berikut ini adalah Tata Cara Perpindahan Peserta Didik (Siswa) :

BAB IV

PERPINDAHAN PESERTA DIDIK

Pasal 38

(1) Perpindahan peserta didik antarSekolah dalam 1 (satu) daerah Kabupaten/Kota, antar Kabupaten/Kota dalam satu daerah Provinsi, atau antar Provinsi dilaksanakan atas dasar persetujuan Kepala Sekolah asal dan Kepala Sekolah yang dituju.

(2) Dalam Hal terdapat perpindahan peserta didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka Sekolah yang bersangkutan wajib memperbaharui Dapodik.

(3) Perpindahan peserta didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) wajib memenuhi ketentuan persyaratan PPDB dan/atau Sistem Zonasi yang diatur dalam peraturan Menteri ini.

Pasal 39

(1) Peserta didik setara SD di negara lain dapat pindah ke SD di Indonesia setelah memenuhi :

a. Surat Pernyataan dari Kepala Sekolah asal;

b. Surat Rekomendasi Izin Belajar dari Direktur Jenderal yang menangani di Bidang PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah sesuai dengan kewenangannya; dan

c. Lulus Tes Kelayakan dan penempatan yang diselenggarakan Sekolah yang dituju.

(2) Peserta didik setara SMP, SMA, atau SMK di negara lain dapat diterima di SMP, SMA, atau SMK di Indonesia setelah;

a. menyerahkan Foto Copy Ijazah atau dokumen lain yang membuktikan bahwa peserta didik yang bersangkutan telah menyelesaikan pendidikan jenjang sebelumnya;

b. Surat Pernyataan dari Sekolah asal;

c. Surat Rekomendasi Izin Belajar dari Direktur Jenderal yang menangani Bidang PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah calon peserta didik baru SMP, SMA atau Dirjen Pendidikan yang membidangi Vokasi untuk calon peserta didik baru SMK; dan

d. Lulus Tes Kelayakan dan Penempatan yang diselenggarakan Sekolah yang dituju.

Pasal 40

(1) Peserta didik jalur pendidikan nonformal dan informal dapat dapat diterima di SD tidak pada awal Kelas 1 (satu) setelah lulus tes kelayakan dan penempatan yang diselenggarakan oleh SD yang bersangkutan.

(2) Peserta didik jalur pendidikan nonformal dan informal dapat diterima di SMP tidak pada awal Kelas 7 (tujuh) setelah memenuhi persyaratan;

a. memiliki ijazah kesetaraan program Paket A; dan

b. lulus tes kelayakan dan penempatan yang diselenggarakan oleh SMP yang bersangkutan.

(3) Peserta didik jalur pendidikan nonformal dan informal dapat diterima di SMA atau SMK tidak pada awal Kelas 10 (sepuluh) setelah;

a. memiliki ijazah kesetaraan program Paket B; dan

b. lulus tes kelayakan dan penempatan yang diselenggarakan oleh SMA atau SMK yang bersangkutan.

(4) Dalam hal terdapat perpindahan peserta didik dari jalur pendidikan nonformal dan informal ke Sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), dan ayat (3), maka Sekolah yang bersangkutan wajib memperbaharui Dapodik.

BACA JUGA :
1. Juknis PPDB 2019/2020 

Catatan :

Pindah Rayon akan dilakukan oleh siswa apabila :

• SD : apabila sekolah asal beda Kabupaten/Kota dengan sekolah yang dituju;
• SMP : apabila sekolah asal beda Kabupaten/Kota dengan sekolah yang dituju; dan
• SMA/SMK : apabila sekolah asal beda Provinsi dengan sekolah yang dituju.

Sehingga pindah rayon diberlakukan hanya terhadap siswa, bukan berdasarkan domisili orang tua. Misalnya sekalipun orang tuanya memiliki KTP dan KK atau tinggal di Kota Bekasi, tetapi siswa sebelumnya bersekolah di DKI Jakarta dan akan melanjutkan sekolah di Kota Bekasi maka wajib mengurus ijin Pindah Rayon. 

Kesimpulannya, Pindah Rayon didasarkan pada kebutuhan siswa dan asal siswa berdasarkan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) di daerah A dan akan melanjutkan pendidikan di daerah B. Bukan berdasarkan identitas dan domisili orang tuanya.

Dasar utamanya adalah, NISN atau asal siswa yang bersangkutan ... semoga di mengerti ya ...

Contoh Syarat-syarat pindah rayon :

(syarat ini berlaku bagi siswa luar Kota Bekasi yang akan melanjutkan pendidikan di Kota Bekasi)

1. Nilai SKHUN/US dan / atau Foto Copy Daftar Kolektif Nilai UN/US yang di Legalisir oleh sekolah asal
2. Pngantar dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota asal sekolah siswa
3. Surat Keterangan Domisili / Foto Copy Kartu Keluarga (KK)
4. Untuk lulusan dari luar negeri wajib mendapatkan Validasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
5. Tempat pelaksanaan pelayanan Pindah Rayon dilakukan di Dinas Pendidikan atau di tempat yang ditunjuk oleh Panitia PPDB Online
6. Proses Pindah Rayon bisa dilakukan secara perorangan ataupun kolektif dari sekolah asal
7. Pindah Rayon dilakukan saat Pra Pendaftaran PPDB Online

Contoh : Susi adalah siswa SD Negeri Makasar 04 Pagi Jakarta Timur, saat ini dia sudah dinyatakan lulus Kelas VI (Enam). Susi akan melanjutkan pendidikan jenjang SMP di Kota Bekasi. Susi pindah sekolah (Pindah Rayon) mengingat rumah orang tuanya juga berada di Kota Bekasi, tepatnya di Perumahan Harapan Indah, Kelurahan Medansatria, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi. Makanya Susi akan memilih melanjutkan study di SMP Negeri 19 Kota Bekasi yang masih satu komplek dengan tempat tinggalnya. Nah, Susi wajib menyurus surat Pindah Rayon ...

Sudah mengerti kan, tata cara Pindah Rayon ...

ALAMAT PPDB ONLINE :

~ DKI JAKARTA : https://jakarta.siap-ppdb.com/ (SD, SMP, SMA, SMK)

~ KOTA BEKASI :  https://bekasi.siap-ppdb.com/ (SD, SMP)

~ JAWA BARAT : http://ppdb.jabarprov.go.id/ (SMA, SMK, MA)

Semoga adik-adik dan anak-anakku mendapatkan sekolah pilihannya dan dimudahkan dalam prosesnya ya, Insya Allah, Amiin

#BangImamBerbagi #PPDB #PindahRayon #SD #SMP #SMA #SMK #2019

KETENTUAN :

PINDAH RAYON :

SD/SMP = 
~ dari Kabupaten/Kota A ke Kabupaten/Kota B
~ dari Provinsi A ke Provinsi B

SMA/SMK
~ dari Provinsi A ke Provinsi B