Senin, 15 Mei 2017

Sekolah Luar Biasa di Kabupaten Bekasi Tahun 2017

11 SLB DI KABUPATEN BEKASI

DATA SISWA SLB DI KABUPATEN BEKASI 2017

NO
SEKOLAH
JUMLAH
SISWA
ROMBEL
RUANG
KELAS
JUMLAH
GURU
(01)
(02)
(03)
(04)
(05)
(06)

Jumlah
599
122
85
93
1
SLB Negeri Kabupaten Bekasi
72
10
8
8
2
SDLB C Kihajar Dewantoro
76
6
6
4
3
SLB Ananda Mandiri
89
16
12
10
4
SLB Dinamika
80
13
8
12
5
SLB Raisya Puri
36
6
6
7
6
SLB Tumbuh Kembang Ceria
30
7
4
8
7
SLB BC Wijaya Kusuma
100
12
8
11
8
SLB Dharul Mukhlisin
51
11
9
8
9
SLB B DAN C Kristen Ephphatha Indonesia
69
16
7
8
10
SLB Bunga Indonesia
50
10
13
11
11
SLB A DAN A Ganda Binar Insan Istiqomah
22
15
4
6

Sumber : dapodik Kemdikbud, diolah Sapulidi Riset Center (SRC) 2017


Kota Cikarang (BIB) - Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukkan ketidakmampuan mental, emosi, atau fisik.

Yang termasuk ke dalam ABK, antara lain : tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan prilaku, anak berbakar dan anak dengan gangguan kesehatan.

Istilah lain bagi anak berkebutuhan khusus adalah anak luar biasa dan anak cacat. 

Minggu, 14 Mei 2017

Kumaha Damang Kabarna SMA di Jawa Barat

668.192 Siswa SMA di Jawa Barat



Bandung (BIB) - Sudah lima bulan alih kelola SMA/SMK dan Pendidikan Khusus beralih ke provinsi, yang sebelumnya menjadi tanggung jawab kabupaten/kota. Saat ini ada 1.571 satuan pendidikan jenjang SMA yang sudah berdiri di Provinsi Jawa Barat.

Terdiri dari 485 (30,87%) SMA Negeri dan 1.086 (69,13%) SMA Swasta.

Kali ini kita lebih menghitung jumlah keadaan siswa per kabupaten/kota dan perjenjang.

Berdasarkan data Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, jumlah siswa SMA di Provinsi Jawa Barat mencapai 668.192 siswa.

INFO : Daftar SMA Negeri di Jawa Barat

Terdiri dari 246.149 siswa Kelas 10, 228.506 siswa Kelas 11, dan 193.537 siswa Kelas 12.

KONDISI RUANG KELAS SMA DI INDONESIA TAHUN 2017

82.721 Ruang Kelas SMA Rusak


Jakarta (BIB) - Ternyata masih sangat memprihatinakan lo kondisi ruang kelas jenjang SMA kita. Sebab, dari 152.169 ruang kelas SMA, sebanyak 82.721 ruang diantaranya sudah rombeng alias rusak.

Data ini berdasarkan rekap akhir per Maret 2017 oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Direktorat Jedneral Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kalau di rinci lagi berdasarkan kondisi, maka ruang kelas SMA yang dinyatakan rusak ringan sebanyak 5.046 ruang, rusak sedang sebanyak 70.853 ruang, dan rusak berat mencapai 6.822 ruang.

Sementara itu jumlah ruang kelas SMA yang dinyatakan dalam kondisi baik mencapai 69.448 ruang.

Sebenarnya, jumlah ruang kelas jenjang SMA baik Negeri maupun Swasta termasuk ruang kelas bukan milik mencapai 158.414 ruang. Sebab, ada ruang yang masih meminjam (bukan) milik disebabkan status sekolah masih Unit Sekolah Baru (USB) atau sekolah persiapan. 

Sabtu, 13 Mei 2017

YANG MAU SEKOLAH SMK DI KOTA BEKASI, BACA ARTIKEL INI ...

PPDB JALUR AKADEMIK & JALUR NON AKADEMIK TAHUN PELAJARAN 2017/2018



Kota Bekasi (BIB) - Sapulidi Riset Center (SRC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM Sapulidi merilis, saat ini jumlah satuan pendidikan jenjang SMK per tanggal 13 Mei 2017 di Kota Bekasi mencapai 146 SMK.

Pada Tahun Pelajaran 2016/2017 SMK Negeri atau milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang ada di Kota Bekasi berjumlah 15 SMK. Tiga diantaranya masih berstatus Unit Sekolah Baru (USB).

SMK tersebut adalah, USB SMK Negeri 13 Kota Bekasi, USB SMK Negeri 14 Kota Bekasi, dan USB SMK Negeri 15 Kota Bekasi.

Jumat, 12 Mei 2017

Ini Tingkat Pendidikan Guru PAUD di Kota Bekasi Tahun 2017


Bekasi Selatan (BIB) - Salah satu tolak ukur dalam melihat peningkatan mutu pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah dengan memperhatikan tingkat pendidikan gurunya. 

Tingkat pendidikan Guru PAUD di Kota Bekasi menurut data yang dirangkum oleh Sapulidi Riset Center (SRC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sapulidi per bulan Mei 2017, tingkat pendidikan sudah didominasi lulusan sarjana (S1). 

Dengan kondisi tersebut, tentu sudah membahagiakan kita, karena SDM di PAUD sudah cukup mumpuni. Tinggal memberikan pelatihan, bimbingan dan arahan terhadap kreatifitas guru dan inovasinya di kelas dalam membimbing siswa PAUD.

Catatan pada bulan Mei 2017, jumlah guru berpendidikan sarjana (S1) mencapai 2.094 orang. Sedangkan berpendidikan pasca sarjana (S3) sebanyak 38 orang. Sementara itu jumlah guru yang sudah berpendidikan S3 hanya satu orang, yang berada di Kecamatan Medansatria.

Kamis, 11 Mei 2017

Pedoman Penerimaan Siswa Baru Tahun 2017

PPDB TAHUN PELAJARAN 2017/2018


Jakarta (BIB) - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 17 Tahun 2017 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Atau Bentuk Lain Yang Sederajat.

Ketentuan PPDB yang diatur dalam peraturan menteri tersebut diantaranya, daerah dapat melakukan pelaksanaan PPDB dengan cara daring (online) maupun melalui seleksi langsung (offline). Dan segala pembiayaan dalam pelaksanaan PPDB tidak dipungut biaya alias Gratis.

Dalam melaksanakan Permendikbud 17/2017 ini, Pemerintah Daerah wajib juga membuat kebijakan daerah pada pelaksanaan PPDB dan mengacu kepada permendikbud tersebut.

Ada yang diatur dalam PPDB kali ini, salah satunya adalah jumlah minimal rombongan belajar pada semua jenjang. Untuk jenjang SD, misalnya jumlah rombel minimal 6 dan maksimal 24 rombel, dan masing-masing per jenjang paling banyak 4 rombel. Sedangkan jumlah siswa pada jenjang SD minimal 20 anak dan maksimal 28 anak.

Selasa, 02 Mei 2017

Kabar Pendidikan Semester Genap Tahun 2017

Jumlah Siswa Capai 45.014.871 Anak

PROFIL PENDIDIKAN SEMESTER GENAP TAHUN 2017

NO
JENJANG
JUMLAH
SEKOLAH
SISWA
ROMBEL
GURU
PEGAWAI
(01)
(02)
(03)
(04)
(05)
(06)
(07)

Jumlah
216.497
45.014.871
1.879.146
2.920.699
371.656
1
SD
148.551
25.547.290
1.100.413
1.629.146
128.250
2
SMP
38.639
10.086.426
347.812
651.492
127.376
3
SMA
13.399
4.628.742
234.228
314.744
60.192
4
SMK
13.724
4.629.571
165.816
299.242
53.818
5
SLB
2.184
122.842
30.877
26.075
2.020

Sumber : Data Pokok Pendidikan Nasional, Ditjen Dikdasmen, 02 Mei 2017

Jakarta (BIB) - Up date per tanggal 02 Mei 2017 yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, menunjukkan jumlah satuan pendidikan di Indonesia mencapai 216.497 sekolah. Terdiri dari 148.551 Sekolah Dasar (SD), 38.639 Sekolah Menengah Pertama (SMP), 13.399 Sekolah Menengah Atas (SMA), 13.724 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan 2.184 Sekolah Luar Biasa (SLB).

Kemudian tercatat 45.014.871 siswa semua jenjang. Bila dirinci, maka jumlah siswa SD sebanyak 25.547.290 anak, siswa SMP sebanyak 10.086.426 anak, siswa SMA sebanyak 4.628.742 anak, siswa SMK 4.629.571 anak, dan siswa SLB mencapai 122.842 anak.

Senin, 01 Mei 2017

670 Madrasah Berdiri di Kabupaten Bekasi Hingga Tahun 2017

5.061 Guru Aktif & 191 Guru Tidak Aktif


Babelankota (BIB) - Pendidikan keagamaan atau sekolah madrasah memiliki kontribusi penting dalam peningkatan pendidikan di Indonesia, pun terjadi hal yang sama di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Salah satu Pahlawan Nasional, KH Noer Alie merupakan tokoh sekaligus anak santri dari Bekasi.

Berdasarkan data di Sapulidi Riset Center (SRC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sapulidi, jumlah madrasah yang sudah aktif di Kabupaten Bekasi saat ini mencapai 670 lembaga.

Terdiri dari 277 Raudlatul Athfal (RA), 214 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 136 Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 43 Madrasah Aliyah (MA).

Sayangnya, madrasah-madrasah ini hanya mampu bersaing dipinggiran dan hanya sedikit sekali yang unggul di wilayah perkotaan dan padat permukiman.

Potret Pendidikan di Kabupaten Bekasi Tahun 2017

1.531 Sekolah, 23.398 Guru & 526.883 Siswa

Kota Cikarang (BIB) -  Pemerintah Kabupaten Bekasi sudah memprioritaskan pengembangan pendidikan, mulai dari jenjang SD, SMP, SMA, SMK dan SLB. Saat ini jumlah sekolah yang sudah berdiri mencapai 1.531 sekolah.

Terdiri dari 931 SD, 310 SMP, 107 SMA, 174 SMK dan 10 SLB. 

Sementara itu jumlah siswa tercatat di Kabupaten Bekasi Tahun Pelajaran 2016/2017 sebanyak 526.883 anak. Terdiri dari 305.763 siswa SD, 599 siswa SLB, 115.799 siswa SMP, 46.931 siswa SMA, dan 57.791 siswa SMK.

Untuk jumlah guru di Kabupaten Bekasi yang tersebar sebanyak 23.398 guru. Terdiri dari guru SD sebanyak 13.408 orang, guru SMP sebanyak 5.116 orang, guru SMA sebanyak 2.332 orang, guru SMK sebanyak 2.453 orang dan guru SLB sebanyak 89 orang.

I. SEKOLAH

A). Jumlah Satuan Pendidikan Jenjang SD 931 Sekolah

Tahukah kamu, berdasarkan data dari Sapulidi Riset Center (SRC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sapulidi, jumlah sekolah dasar di Kabupaten Bekasi sudah mencapai 931 sekolah. Yang terdiri dari 702 SD Negeri dan 229 SD Swasta.

Jumlah SD Negeri di Kabupaten Bekasi lebih banyak lo ketimbang SD Swasta. Sebaran SD Negeri juga lebih banyak di wilayah Kota Cikarang dan kecamatan yang berbatasan dengan Kota Bekasi.