Minggu, 03 Mei 2020

Jumlah Siswa Putus Sekolah Tahun 2020

Siswa Yang Tidak Melanjutkan Pendidikan Tahun Ajaran 2019/2020

JUMLAH SISWA PUTUS SEKOLAH TAHUN 2020

No
Jenjang
Negeri
Swasta
Jumlah

Jumlah
100.905
58.170
159.075
1
SD
49.113
10.330
59.443
2
SMP
24.189
14.275
38.464
3
SMA
15.751
11.113
26.864
4
SMK
11.059
21.336
32.395
5
PLB
793
1.116
1.909

Sumber : kemdikbud, diolah Bang Imam Berbagi, 2020


Kota Bekasi (BIB) - Ternyata di Tahun Ajaran 2019/2020 masih menyisakan masalah soal pendidikan. Masalah yang menjadi momok dan tertundanya cita-cita masa depan anak, yakni karena putus sekolah.

Jumlah putus sekolah untuk semua jenjang mencapai 159.075 anak. Yang memprihatinkan, karena sejak jenjang SD sudah banyak yang putus sekolah, yaitu sekitar 59.443 anak.

Sekolah Dasar (SD)


Jumlah sebaran putus sekolah jenjang SD terbanyak berada di;
  1. Provinsi Jawa Barat sebanyak 6.030 anak;
  2. Provinsi Jawa Timur sebanyak 4.919 anak;
  3. Provinsi Papua sebanyak 4.430 anak;
  4. Provinsi Jawa Tengah sebanyak 4.203 anak;
  5. Provinsi Sumatera Utara sebanyak 4.106 anak;
  6. Provinsi NTT sebanyak 3.344 anak;
  7. Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 3.092 anak;
  8. Provinsi Sumatera Selatan sebanyak 2.699 anak;
  9. Provinsi NTB sebanyak 1.815 anak; dan 
  10. Provinsi Lampung sebanyak 1.711 anak.

Hampir semua provinsi memiliki siswa putus sekolah. Termasuk di Provinsi DKI Jakarta saat ini jumlah putus sekolah sebanyak 1.492 anak.

Untuk jumlah siswa putus sekolah paling sedikit berada di Provinsi Bali yakni sebanyak 296 siswa. 

Yang lebih mengenaskan lagi, ternyata siswa putus sekolah itu ada dari mulai jenjang SD Kelas I. Menurut data, siswa putus sekolah jenjang SD Kelas 1 sebanyak 26.645 anak.

Berikut ini adalah jumlah siswa putus sekolah jenjang SD per kelas :

  • Kelas 1 = 26.645 siswa (44,82%)
  • Kelas 2 = 5.290 siswa (8,89%)
  • Kelas 3 = 4.996 siswa (8,40%)
  • Kelas 4 = 4.473 siswa (7,52%)
  • Kelas 5 = 5.463 siswa (9,22%)
  • Kelas 6 = 12.576 siswa (21,15%)
Sementara itu ada juga data jumlah siswa dilihat dari 3 tahun terakhir, yakni :

Jumlah Siswa SD Putus Sekolah 3 Tahun Terakhir

No
Status
2016/2017
s.d
2017/2018
2017/2018
s.d
2018/2019
2018/2019
s.d
2019/2020

Jumlah
32.127
33.268
59.443
1
Negeri
27.059
28.161
49.113
2
Swasta
5.068
51.07
10.330

Sumber : Kemdikbud, diolah Bang Imam Berbagi, 2020

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

Jumlah siswa putus sekolah jenjang SMP sebanyak 38.464 orang. Terdiri dari 24.189 siswa putus sekolah dari SMP Negeri, dan 14.275 siswa putus sekolah dari SMP Swasta.

Berdasarkan perkembangan siswa putus sekolah dari tahun 2017-2019 adalah;

  • Tahun Ajaran 2017/2018 = 51.190 siswa
  • Tahun Ajaran 2018/2019 = 28.651 siswa
  • Tahun Ajaran 2019/2020 = 38.464 siswa

SISWA PUTUS SEKOLAH PER PROVINSI

Berikut ini Tabel 1.2 : Jumlah Siswa Putus Sekolah Perjenjang Per Provinsi Tahun 2020 :

Jumlah Siswa Putus Sekolah Tahun 2020

No
Provins
SD
SMP
SMA
SMK

Jumlah
59.443
38.464
26.864
32.395
1
Aceh
1.325
1.452
955
546
2
Sumatera Utara
4.106
3.403
2.326
3.741
3
Sumatera Barat
1.323
719
952
614
4
Riau
1.676
868
1.215
798
5
Kepulauan Riau
470
79
41
43
6
Jambi
889
464
302
289
7
Bengkulu
569
381
202
296
8
Sumatera Selatan
2.699
1.133
784
509
9
Bangka Belitung
405
152
31
104
10
Lampung
1.711
989
468
551
11
Banten
1.554
1.039
645
1.733
12
DKI Jakarta
1.492
968
138
326
13
Jawa Barat
6.030
3.684
1.581
4.154
14
Jawa Tengah
4.203
1.836
1.501
3.569
15
DI Yogyakarta
221
63
75
299
16
Jawa Timur
4.919
4.477
2.197
4.135
17
Kalimantan Barat
1.537
848
455
427
18
Kalimantan Tengah
800
513
231
233
19
Kalimantan Selatan
879
584
517
434
20
Kalimantan Timur
1.108
330
417
514
21
Kalimantan Utara
314
166
43
55
22
Sulawesi Utara
743
587
343
472
23
Gorontalo
643
368
333
253
24
Sulawesi Tengah
1.213
1.023
513
699
25
Sulawesi Selatan
3.092
2.312
2.595
1.839
26
Sulawesi Tenggara
1.376
794
787
459
27
Sulawesi Barat
817
756
298
386
28
Bali
296
144
43
61
29
NTB
1.815
1.328
1.723
1.535
30
NTT
3.344
2.406
2.010
1.478
31
Maluku
1.154
831
954
344
32
Maluku Utara
1.245
1.107
625
528
33
Papua
4.430
2.085
1.140
611
34
Papua Barat
1.045
575
424
360

Sumber : kemdikbud, diolah Bang Imam Berbagi, Mei 2020

Bila dipersentasikan, maka jumlah siswa putus sekolah itu mencapai 0,34%. Karena jumlah siswa saat ini yang bersekolah sebanyak 45.684.771 anak.

Sementara jika siswa putus sekolah dipersentasikan berdasarkan status, maka siswa putus sekolah di sekolah negeri sebanyak 63,43% dan di sekolah swasta yang putus sekolah sebanyak 36,57%.

Untuk persentase berdasarkan jenjang maka siswa putus sekolah jenjang SD sebanyak 37,36%, siswa putus sekolah jenjang SMP adalah 24,17%, siswa putus sekolah jenjang SMA adalah 16,88%, dan siswa putus sekolah jenjang SMK sebanyak 20,36%.

#BangImamBerbagi
#SiswaPutusSekolah
#2020

9 komentar:

  1. Kelurga (ayah dan ibu) merupakan madrasah dan guru pertama bagi anak-anaknya, apabila pendidikannya baik maka hasilnya akan baik.

    BalasHapus
  2. dapet tabel data per kabupaten atau kota darimana bang

    BalasHapus
  3. dapet tabel data per kabupaten atau kota darimana bang

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk kabupaten kota sebaiknya ke dinas pendidikan provinsi setempat

      Hapus
  4. Semoga anak 2 Indonesia mendapat kan 0endifikan yg layak dgn meniadakan iuaran 2 lain lain yg sering melilit mereka, walaupun SPP kadang sudah disubsidi

    BalasHapus
  5. informasinya susah didapat tapi disini ada, ini link sumber aslinya bisa dicantumkan nih supaya blognya lebih baik

    BalasHapus
  6. Terimakasih info2nya. Maaf mau tanya, kalau kita ingin mendapatkan data-data anak putus sekolah by name- by address itu di mana ya kita bisa mendapatkannya? apakah di kelurahan/kecamatan atau dinas pendidikan? Terimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. KEMUNGKINAN DI UPTD KECAMATAN, BIDANG PAUD DIKMAS, BIDANG DIKDAS DISDIK KABUPATEN/KOTA DAN BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH DI DISDIK PROVINSI

      ATAU LANGSUNG BERHUBUNGAN DENGAN SEKOLAH TERDEKAT

      Hapus

silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi