Terutama masalah penyelesaian Tenaga Honorer Kategori II (K2) untuk menjadi CPNS. Setelah melalui kajian kami dilapangan, maka dengan niat hati kami yang ikhlas dan tanpa pamrih sehingga muncullah data Up Date NIP CPNS K2 yang kami muat berdasarkan wilayah regional masing-masing.
Perlu diketahui data-data yang kami sampaikan adalah hasil progres BKN yang dimuat dan di up grade setiap minggunya BKN Pusat. Sehingga tidak sedikitpun data kami ubah dan dikurangi atau ditambah.
LSM SAPULIDI sebenarnya berawal dari keprihatinan akan nasib tenaga honorer khususnya guru yang selalu menjadi bulan-bulanan oknum mulai dari pimpinannya di satuan pendidikan hingga ke bupati/walikota bahkan ada oknum di BKN, MenPANRB dan aparat yang memanfaatkan kesempatan untuk memeras K2.
Atas dasar tersebut, LSM SAPULIDI kemudian menerima tawaran guru honorer/sukwan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru Sukwan (FKGS) Kota Bekasi yang meminta kami agar mengadvokasi mereka hingga proses menjadi PNS.
Kesepakatan (MoU) terjadi pada Pebruari 2011 silam. Dalam kesepakatan tersebut, LSM SAPULIDI tidak meminta/menerima bayaran sepeserpun alias layanan advokasi dilaksanakan secara GRATIS.
Bahkan FKGS Kota Bekasi kami berikan ruangan khusus dan tempat untuk rapat serta memakai fasilitas yang ada di Sekretariat LSM Sapulidi secara gratis tanpa perlu mereka membayar.
Hanya saja jika ada keperluan yang langsung berhubungan dengan pribadi dan organisasi yang tidak dimiliki oleh LSM Sapulidi barulah mereka membeli dan menginventarisir sendiri kebutuhannya.
Seiring dengan perkembangan waktu, karena ketatnya aturan dan agar tidak melenceng dari MoU awal, bahwa tugas LSM Sapulidi mengadvokasi dalam hal bantuan yang sesuai dengan aturan dan undang-undang, kemudian beberapa K2 yang teradvokasi dengan sendirinya gugur saat proses verifikasi dan validasi.
Dan karena adanya masukan, kritik, saran dari daerah lainnya diluar Kota Bekasi, maka managemen LSM Sapulidi sebagai NGO's Independen di bidang pendidikan dan advokasi masyarakat berinisiatif membangun dan membantu Tenaga Honorer Kategori II (K2) lainnya di Indonesia karena memang permasalahannya hampir semuanya sama dengan yang dialami oleh Kota Bekasi.
Namun, karena keterbatasan anggaran, waktu, personil dan kantor kami, maka LSM Sapulidi hanya melayani Honorer K2 di luar Bekasi lewat layanan Email, Telp./SMS, Twitter, Facebook melalui selalu memperbaharui data, informasi, aturan yang dibuat oleh instansi yang bersangkutan.
Sehingga advokasi hanya berbentuk data, informasi dan konsultasi jarak jauh.
Untuk itu kami mohon maaf terhadap semua teman-teman Honorer K2 apabila layanan yang kami berikan kurang pas dan tidak lengkap, karena keterbatasan kami di managemen LSM Sapulidi.
Termasuk data yang kami up date di blog ini, berhubung website kami di http://www.sapulidinews.com/ sangat terbatas kapasitas penyimpanannya.
Ikuti terus up date informasi, data, pesan soal K2 di :
Twitter : @BangImam & @LsmSapulidi
Facebook : Bang Imam Kinali Bekasi & Lsm Sapulidi Full
SMS/Telp. : 021 931 36 201
Email : bangimam.kinali@gmail.com & sapulidi.foundation@gmail.com
[yang sudah tahu nomor hp bang imam jangan terlalu sering-sering telepon yah, kasihan kadang terganggu lagi rapat dan mungkin bersama keluarga, hehehe]
atau datang langsung ke Sekretariat kami di :
Perumnas II Bekasi, Jl. Gunung Gede 9 Blok C No.48 Kelurahan Kayuringinjaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi 17144
Insya Allah semua layanan kami Gratis....
Catatan : jika pertanyaan belum terjawab, bisa saja informasi yang dimaksud belum menjadi data base kami, atau operator dan kami sedang lagi sibuk (maklum kami juga kan lagi kerja, hehehe)
Informasi yang kami berikan sebagai pembanding untuk mengontrol Pemerintah dan operator baik MenPANRB, BKN, BKN Regional, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Pimpinan Langsung agar tidak menjadi calo dan memanfaatkan Honorer K2. Kami juga tidak akan memanipulasi data K2 yang memang terbukti 'Bodong" dan "Siluman".
Salam, sahabat dari kami Lembaga Swadaya Masyarakat, Satuan Pemuda Lingkar Demokrasi (LSM SAPULIDI)
Up Date Proses NIP K2 :
1. Regional I Yogyakarta
2. Regional II Surabaya
3. Regional III Bandung
4. Regional IV Makassar
5. Regional V Jakarta
6. Regional VI Medan
7. Regional VII Palembang
8. Regional VIII Banjarmasin
10. Regional X Denpasar
11. Regional XI Manado
12. Regional XII Pekanbaru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi