"Taman Kreatif Siswa" di SD Negeri Kotabaru IX
Bekasi Barat (BIB) - Direktur Sosial dan Pendidikan LSM Sapulidi, Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S mengatakan akan membangun "Taman Pintar" di TK Gandasari, Kelurahan Kotabaru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
"Sebagai tindak lanjut program CSR, di TK Gandasari
akan kita bangun Taman Pintar dan di SD Negeri Kotabaru IX akan dibangun Taman
Kreatif Siswa. Dua-duanya merupakan program lanjutan bantuan CSR PT Hyundai
Indonesia Motor yang didampingi LSM Sapulidi sebagai konsultan," terang
Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S, saat mengunjungi kembali TK Gandasari dan SD
Negeri Kotabaru IX, Jum'at, 05 Agustus 2016.
Sebelumnya pada Hari Senin, 18 Juli 2016 lalu, Walikota
Bekasi Dr. H. Rahmat Effendi telah meresmikan program CSR di dus sekolah
tersebut.
TK Gandasari diresmikan sebagai pilot project Program
Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini secara Holistik Integratif untuk usia
4-6 tahun.
PAUD Holistik Integratif adalah perpaduan layanan
stimulasi anak yang mencakup layanan pendidikan, layanan kesehatan, layanan
gizi, perawatan, pengasuhan dan perlindungan anak serta kesejahteraan dan
rangsangan pendidikan yang dilakukan secara simultan, sistematis, menyeluruh,
terintegrasi dan berkesinambungan.
Satuan PAUD atau lembaga (TK Gandasari) memiliki peranan
yang sangat strategis dalam upaya pemenuhan kebutuhan dan perkembangan anak
melalui kerjasama lintas sektor dengan sektor-sektor terkait.
Program Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik
Integratif ini merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 tentang
Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif.
Untuk mencapai tujuan tersebut, LSM Sapulidi bersama PT
Hyundai Indonesia Motor akan memfasilitasi pembuatan modul, KTSP, Silabus dan
Kisi-Kisi Pengembangan PAUD Holistik Integratif untuk usia 4-6 tahun.
LSM Sapulidi akan mendatangkan narasumber dari Direktorat
Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (Ditjen PAUD dan
Dikmas), Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak tentang akselerasi Program Sekolah Ramah Anak, dan nara
sumber dari Komnas Perlindungan Anak Indonesia.
"Ini salah satu upaya kita membantu pemerintah
daerah mengembangkan program PAUD Holistik dan Integratif dan terintegrasi
dengan pengembangan karakter budaya lokal Bekasi. Kita ajarkan sejak usia
dini," kata Bang Imam, panggilan akrab Pemerhati PAUD Indonesia ini.
Dia menambahkan agar siswa tidak bosan belajar di kelas
akan dibuatkan gazebo dan taman pintar di sekitar halaman TK Gandasari.
"Nanti implementasi lapangan, siswa belajar berkebun
dan mengenal berbagai jenis tumbuhan di taman pintar. Siswa akan diberikan
tanggung jawab merawat dan memelihara taman pintar. Anak akan mendapatkan
pelajaran empati dan memelihara lingkungan dengan baik," jelas Bang Imam.
TAMAN KREATIF SISWA
Sementara itu di SD Negeri Kotabaru IX akan dibangun
Taman Kreatif Ssiwa sebagai penunjang program CSR di sekolah tersebut.
SD Negeri Kotabaru IX merupakan sekolah yang mendapatkan
program pilot project sebagai Pengembangan Sekolah Adiwiyata. Sekolah Adiwiyata
adalah sekolah berbudaya lingkungan (SBL) yang merupakan Program Unggulan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sebagai upaya memberikan
pembelajaran, pengajaran dan sekaligus pembiasaan terhadap anak sejak usia
dini.
SD Negeri Kotabaru IX bersama pendampingan LSM Sapulidi
dan PT Hyundai Indonesia Motor akan membantu membuat modul, KSTP, Silabus dan
Kisi-Kisi Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) jenjang SD.
Agar bermanfaat dan sesuai dengan karakter budaya lokal
Bekasi, buku-buku panduan dan modul PLH baik dari kelas rendah hingga kelas
tinggi akan disesuaikan dengan karakter budaya Bekasi dan disesuaikan dengan
kondisi sekolah.
"Selain mendapatkan pembelajaran pendidikan
lingkungan hidup, siswa dapat mengeksplorasi keinginan dan pengetahuannya
tentang lingkungan hidup. Karena kita memberikan wadah dan sarananya di Taman
Kreatif Siswa. Jadi taman kreatif siswa itulah contoh aplikasi siswa dalam
mengenal lingkungannya," kata Bang Imam.
Dia juga berharap proses pengembangan pendidikan
lingkungan hidup dapat diintegrasikan dengan program pemerintah Kota Bekasi di
Dinas Kebersihan, seperti Duta Kebersihan.
"Nanti kita buat kan modul Standar Pelayanan Minimal
(SPM) PLH yang terintegrasi dengan kegiatan-kegiatan Duta Kebersihan. Selain
sukses dalam program Adiwiyata, secara otomatis program ini mendukung
pemerintah Kota Bekasi untuk merebut Piala Adipura," jelas Bang Imam yang
tinggal di Bekasi ini.
Pengembangan pembinaan PAUD Holistik Integratif dan
Program Sekolah Adiwiyata akan berjalan selama 3 tahun mulai dari tahun 2016
dan berakhir di tahun 2018.
#BangImamBerbagi #TKGandasari #SDNKotabaru9 #CSRSapulidi #PTHyundaiIndonesiaMotor #SekolahAdiwiyata #SekolahBerbudayaLingkungan #TamanPintar #TamanKreatifSiswa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi