43 Titik Banjir di Kabupaten Bekasi Akhir Februari 2023

 Banjir Meluas di 73 Titik Genangan pada 31 Desa/Kelurahan

Banjir di Bekasi, Foto : Media Indonesia

Cikarang (BIB) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat mencatat setidaknya ada 43 titik banjir terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Bekasi pada Sabtu, 25 Februari 2023.

Titik banjir tersebut tersebar di 9 kecamatan dan 20 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Bekasi.

Hingga tulisan ini dimuat, genangan banjir belum surut di lokasi.

Berikut Tabel 1.1. Titik Banjir di Kabupaten Bekasi Tahun 2023 :

Titik Banjir di Kabupaten Bekasi 25 Februari 2023

 

No	Kecamatan	Desa	Tinggi Muka Air (TMA) Banjir	Ket
1	Cikarang Utara	Karangraharja	30-40 cm	Masih ada genangan
		Tanjungsari
2	Tambun Utara	Karangsatria	20-50 cm
		Satriajaya
		Satriamekar
		Sriamur
		Srijaya
		Srimukti
		Srimahi
3	Babelan	Babelankota	30-50 cm
		Bunibakti
		Kedungjaya
4	Tarumajaya	Pusakarakyat	30-85 cm
		Segaramakmur
5	Kedungwaringin	Waringinjaya	45-75 cm
6	Karangbahagia	Karangsentosa	50-70 cm
7	Sukakarya	Sukakarya	50-100 cm
		Sukajadi
8	Sukatani	Sukarukun	30-60 cm
9	Tambelang	Sukabakti	30-50 cm

Sumber : BPBD Kabupaten Bekasi, 2023

Berdasarkan pantauan dilapangan banjir yang terjadi di Cikarang Utara dan Karangbahagia misalnya disebabkan karena Kali Ulu yang merupakan subdas dari DAS Bekasi.

Banjir yang disebabkan oleh Kali Ulu ketinggian air berkisar antara 30 cm sampai dengan 40 cm. Bahkan, beberapa waktu sebelumnya banjir sempat mencapai 1,5 meter (150 cm) di lokasi ini.

Namun, banjir terparah terpantau di wilayah Sukakarya dan Tarumajaya.

Selain dari 43 titik tersebut, sejumlah genangan juga terjadi di luar 9 kecamatan itu yang dilaporkan oleh warga. 

Pj. Bupati Bekasi, Tim BPBD serta relawan sudah menangani terdampak banjir.

BANJIR MELUAS

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis mengatakan banjir telah meluas menggenangi 73 titik di 11 kecamatan.

"Jumlah titik banjir bertambah menjadi 73 titik dengan jumlah desa terdampak mencapai 31 desa," kata Muchlis, Senin, 27 Februari 2023.

Dia menambahkan, banjir disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi dan luapan air pada Kali Ulu, Kali Ciherang, dan Kali Rahmi.

Banjir juga disumbang akibat sistem drainase yang buruk.

#BangImamBerbagi #DewanSumberDayaAirJabar #BPBD #KabBekasi #2023