LAMAN

Kamis, 23 Maret 2017

Memotret Kondisi SMA di Indonesia Tahun 2017

13.454 SMA, HANYA 6.658 SMA NEGERI



Jakarta (BIB) - Kenalan yuk sama Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sebelum berbicara data dan fakta soal SMA di Indonesia, ada baiknya dong kita mengetahui siapa aja sih yang ngurusin Direktorat Pembinaan SMA ?

Yuk..simak ulasan singkatnya.

Saat ini pimpinan atau Direktur Pembinaan SMA dijabat oleh Drs. Purwadi Sutanto, M.Si. Selain direktur, Direktorat Pembinaan SMA memiliki Sub Bagian Tata Usaha, 4 Kasubbit, dan 8 seksi.

Berikut adalah Struktur Direktorat Pembinaan SMA :

Drs. Purwadi Sutanto, M.Si ~ Direktur Pembinaan SMA


Sugeng Riyadi, SE ~ Kepala Sub Bagian Tata Usaha

Suhadi, S.Pd, MT ~ Kasubdit Program dan Evaluasi
  • Muamar Surawidarto, SE, MBA ~ Kepala Seksi Program
  • Luna Titi Aprilyana, SE ~ Kepala Seksi Evaluasi

Dr. Eko Warisdiono ~ Kepala Subdirektorat Kurikulum
  • Drs. Sutrianto ~ Kepala Seksi Pembelajaran
  • Dra. Ellah Ulfa ~ Kepala Seksi Penilaian

Dr. Harizal, M.Pd ~ Kasubdit Kelembagaan dan Sarana Prasarana
  • Drs. Supriyatna, MM ~ Kepala Seksi Kelembagaan
  • Drs. Waramatias ~ Kepala Seksi Sarana dan Prasarana

Suharlan, SH, MM ~ Kasubdit Peserta Didik
  • Asep Sukmayadi ~ Kepala Seksi Bakat dan Penilaian
  • Dra. Hastuti Mustikaningsih ~ Kepala Seksi Kepribadian

Berdasarkan data Direktorat Pembinaan SMA, Angka Partisipasi Kasar (APK) SMA Tahun Pelajaran 2015/2016 adalah 35,10. Namun APK SMA/SMK/MA Tahun Pelajaran 2015/2016 sudah mencapai 81,94.

Yang unik, masih ada 9 provinsi yang APK nya dibawah perolehan nasional, justru beberapa daerah berada di Pulau Jawa.

APK Provinsi yang berada dibawah nasional adalah :
  1. Provinsi Jawa Tengah 23,13
  2. Provinsi Jawa Barat 25,98
  3. Provinsi Banten 28,12
  4. Provinsi Jawa Timur 28,18
  5. Provinsi Kalimantan Selatan 31,24
  6. Provinsi Papua 32,16
  7. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 34,10
  8. Provinsi DI Yogyakarta 34,15
  9. Provinsi Sulawesi Barat 34,59
Sedangkan APK Provinsi yang sudah diatas APK Nasional adalah :
  1. Maluku 67,71
  2. Sulawesi Tenggara 60,43
  3. Maluku Utara 54,04
  4. Nusa Tenggara Timur 54,04
  5. Papua Barat 52,49
  6. Kepulauan Riau 51,04
  7. Aceh 50,08
  8. Sumatera Barat 49,70
  9. Kalimantan Utara 48,04
  10. Sumatera Selatan 47,62
  11. Sulawesi Selatan 47,56
  12. Bengkulu 47,33
  13. Sulawesi Utara 46,15
  14. Sumatera Utara 45,59
  15. Bali 45,22
  16. Sulawesi Tengah 44,30
  17. Kalimantan Barat 44,12
  18. Riau 42,36
  19. Jambi 41,02
  20. Gorontalo 40,76
  21. Kalimantan Tengah 40,58
  22. DKI Jakarta 39,74
  23. Nusa Tenggara Barat 39,70
  24. Kalimantan Timur 38,98
  25. Lampung 35,24
Kalau dilihat berdasarkan APK SMA/SMK/MA tiap-tiap provinsi, maka masih ada 14 provinsi yang APK nya dibawah APK Nasional, provinsi tersebut adalah :
  1. Bangka Belitung 73,13
  2. Kalimantan Tengah 73,29
  3. Kalimantan Selatan 74,28
  4. Kalimantan Barat 75,00
  5. Jawa Barat 76,61
  6. Banten 76,82
  7. Lampung 77,81
  8. Riau 77,97
  9. Jawa Tengah 78,05
  10. Nusa Tenggara Timur 78,61
  11. Kalimantan Utara 79,21
  12. Sulawesi Barat 79,88
  13. Jambi 81,82
Ada juga lo provinsi yang sudah mencapai APK diatas rata-rata nasional, provinsi tersebut adalah (APK SMA/SMK/MA) :
  1. DI Yogyakarta 98,80
  2. DKI Jakarta 97,25
  3. Bali 96,52
  4. Maluku 94,61
  5. Sumatera Utara 93,77
  6. Kepulauan Riau 93,32
  7. Sulawesi Tengah 92,96
  8. Sulawesi Utara 91,95
  9. Maluku Utara 91,46
  10. Nusa Tenggara Barat 90,85
  11. Sumatera Barat 90,08
  12. Aceh 85,92
  13. Kalimantan Timur 85,83
  14. Sulawesi Selatan 85,00
  15. Jawa Timur 83,86
  16. Papua Barat 83,36
  17. Bengkulu 83,34
  18. Sumatera Selatan 82,25
  19. Sulawesi Tengah 81,99
  20. Nasional 81,94
Diantara kegiatan Direktorat Pembinaan SMA, pada tahun 2017 ini ada program prioritas yang akan dilaksanakan, diantaranya adalah :
  • 1.367.559 siswa mendapatkan Program Indonesia Pintar (KIP)
  • 75 SMA Unit Sekolah Baru (USB)
  • 1.000 Ruang Kelas Baru (RKB)
  • 5.271 Rehab Ruang Kelas Rusak
  • 351 Ruang Perpustakaan Baru
  • 450 Ruang Laboratorium Baru
  • 9.898 siswa mendapatkan Program Pendidikan Karakter
  • 2.249 siswa mendapat Beasiswa Bakat dan Prestasi
  • 3.346 siswa mengikuti lomba, festival dan olimpiade
  • 8.012 SMA Pelaksana Kurikulum 2013
  • 1.979 SMA mendapatkan Peralatan Pendidikan (431 SMA untuk Peralatan TIK Reguler, 500 SMA untuk Peralatan TIK UN CBT, 1.084 SMA untuk Peralatan Pendidikan, dan 1.120 SMA untuk Peralatan IPA)
  • 204 SMA mendapatkan Program Keterampilan/Kewirausahaan
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Direktorat Pembinaan SMA mendapatkan anggaran dari APBN 2017. Yang berasal dari dana dekonsentrasi mencapai Rp. 85,354 miliar. Sedangkan anggaran yang bersumber dari pusat mencapai Rp. 2,738 triliun.

Anggaran yang dari pusat dibagi lagi menjadi, untuk Subag TU sebanyak Rp. 29,903 miliar, Subdit Kurikulum mendapatkan dana sebesar Rp. 156,816 miliar. Selanjutnya Subdit Program dan Evaluasi mendapatkan alokasi anggaran Rp. 40,227 miliar, Subdit Kelembagaan dan Sarana Prasaran memperoleh anggaran yang mencapai Rp. 1,214 triliun.

Sedangkan Subdit Peserta Didik mendapatkan kucuran dana sebanyak Rp. 1,296 triliun.

Berikut tabel anggaran Direktorat Pembinaan SMA Tahun 2017 :

ANGGARAN DIREKTORAT PEMBINAAN SMA TAHUN 2017

NO
URAIAN
JUMLAH (Rp.)
(01)
(02)
(03)



1
Dana Dekonsentrasi
85.354.661.000,00
2
Dana Pusat
2.738.337.311.000,00

a.       Subag Tata Usaha
29.903.011.000,00

b.      Subdit Kurikulum
156.816.570.000,00

c.       Subdit Program dan Evaluasi
40.227.130.000,00

d.      Subdit Kelembagaan dan Sarana Prasarana
1.214.756.628.000,00

e.       Subdit Peserta Didik
1.296.633.972.000,00
Sumber : Direktorat Pembinaan SMA

Seluruh anggaran tersebut akan dipakai untuk membiayai semua program prioritas Direktorat Pembinaan SMA pada tahun 2017. Program-program tersebut diantaranya adalah pembiayaan perluasan akses pendidikan (PIP/KIP) untuk 1.243.415 siswa sebesar Rp. 1.153,7 miliar.

Berikutnya Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) sebesar Rp. 191,3 miliar, RKB Rp. 202,9 miliar, Rehab SMA 271 miliar, Perpustakaan Rp. 92,4 miliar dan Laboratorium Rp. 95,1 miliar.

Berikut ini adalah tabel jumlah penggunaan anggaran Direktorat Pembinaan SMA Tahun 2017 :

ALOKASI ANGGARAN DIREKTORAT PEMBINAAN SMA TAHUN 2017

NO
URAIAN
VOLUME
JUMLAH (Rp.)
Miliar
(01)
(02)
(03)
(04)




1
Lomba Festival, dan Olimpiade
5.596 siswa
135,3
2
Perluasan Akses Pendidikan (PIP/KIP)
1.243.415 siswa
1.153,7
3
USB SMA
75 unit
191,3
4
RKB SMA
1.000 ruang
202,9
5
Rehab RKB
5.271 ruang
271,0
6
Perpustakaan
351 ruang
92,4
7
Laboratorium
450 ruang
95,1
8
Beasiswa Bakat dan Prestasi
93.346 siswa
8,2
9
Pendidikan Karakter Bangsa
9.898 siswa
44,8
10
Program Keterampilan/Kewirausahaan
204 sekolah
22,4
11
Pelaksana K13
8.012 sekolah
29,3
12
Peralatan Pendidikan
1.979 paket
276,7

a.       TIK Reguler
431 paket
46,2

b.      TIK UN CBT
500 paket
53,3

c.       Peralatan Pendidikan
1.048 paket
65,2

d.      Bantuan Peralatan IPA
1.200 paket
112,0
Sumber : Direktorat Pembinaan SMA

Konsisi SMA diseluruh Indonesia saat ini, pada tahun pelajaran 20116/2017 (Semester Ganjil) adalah 13.459 SMA. Jumlah lembaga SMA terbanyak berada di Provinsi Jawa Barat, yakni sebanyak 1.571 SMA. Kemudian disusul Provinsi Jawa Timur yang mencapai 1.517 SMA.

Disusul kemudian Sumatera Utara 1.066 SMA dan Provinsi Jawa Tengah sebanyak 866 SMA.

Berikut tabel jumlah SMA per provinsi menurut data Direktorat Pembinaan SMA :

JUMLAH SMA PER PROVINSI

NO
PROVINSI
JUMLAH
NEGERI
SWASTA
JUMLAH
SMA
%
SMA
%
(01)
(02)
(03)
(04)
(05)
(06)
(07)

Jumlah
6.658
49,48
6.796
50,51
13.454
1
Aceh
393
76,02
124
23,98
517
2
Sumatera Utara
423
39,68
643
60,32
1.066
3
Sumatera Barat
228
71,25
92
28,75
320
4
Riau
286
84,88
146
33,80
432
5
Jambi
153
68,61
70
31,39
223
6
Kepulauan Riau
80
65,04
43
34,96
123
7
Bengkulu
104
77,04
31
22,96
135
8
Sumatera Selatan
323
54,19
273
45,81
596
9
Bangka Belitung
43
64,18
24
35,82
67
10
Lampung
227
47,00
256
53,00
483
11
Banten
148
28,03
380
71,97
528
12
DKI Jakarta
117
23,31
385
76,69
502
13
Jawa Barat
485
30,87
1.086
69,13
1.751
14
Jawa Tengah
364
42,03
502
57,97
866
15
DI Yogyakarta
69
42,07
95
57,93
164
16
Jawa Timur
421
27,75
1.096
72,25
1.517
17
Kalimantan Barat
248
60,49
162
39,51
410
18
Kalimantan Selatan
133
71,12
54
28,88
187
19
Kalimantan Tengah
176
73,95
62
26,05
238
20
Kalimantan Timur
135
62,50
81
37,50
216
21
Kalimantan Utara
42
71,19
17
28,81
59
22
Bali
78
47,85
85
52,15
163
23
Nusa Tenggara Barat
152
48,56
161
51,44
313
24
Nusa Tenggara Timur
326
63,67
186
36,33
512
25
Sulawesi Utara
116
52,02
107
47,98
223
26
Gorontalo
55
88,71
7
11,29
62
27
Sulawesi Tengah
162
78,64
44
21,36
206
28
Sulawesi Selatan
331
57,47
245
42,53
576
29
Sulawesi Tenggara
232
80,56
56
19,44
288
30
Sulawesi Barat
73
84,88
13
15,12
86
31
Maluku
203
74,09
71
25,91
274
32
Maluku Utara
126
68,11
59
31,89
185
33
Papua
133
58,85
93
41,15
226
34
Papua Barat
73
60,83
47
39,17
120
Sumber : Direktorat Pembinaan SMA

Bila dilihat berdasarkan akreditasi, maka SMA yang sudah mendapatkan Akreditasi A sebanyak 37,04%, Akreditasi B sebanyak 32,42%, Akreditasi C sebanyak 31,02% dan IT sebanyak 19,32%.

Saat ini jumlah rombongan belajar SMA mencapai 155.943 rombel dengan jumlah ruang kelas keseluruhan sebanyak 152.193 ruang.

Sedangkan jumlah siswa SMA saat ini mencapai 4.666.492 siswa.

RUANG KELAS RUSAK

Jumlah ruang kelas rusak di SMA tahun 2017 mencapai 82.294 ruang, terdiri dari 50.443 ruang kelas SMA Negeri Rusak Ringan, 20.330 ruang kelas SMA Swasta Rusak Ringan, 3.364 ruang kelas SMA Negeri Rusak Sedang, 1.579 ruang kelas SMA Swasta Rusak Sedang, 2.101 ruang kelas SMA Negeri Rusak Berat, 1.123 ruang kelas SMA Swasta Rusak Berat, 2.189 ruang kelas SMA Negeri Rusak Total, dan 1.165 ruang kelas SMA Swasta Rusak Total.

Berikut kondisi ruang kelas SMA Tahun 2017 :


KONDISI RUANG KELAS SMA TAHUN 2017

NO
KONDISI
JUMLAH
NEGERI
SWASTA
TOTAL
(01)
(02)
(03)
%
(04)
%
(05)

Jumlah
106.496
70,32
44.945
29,68
151.441
1
Baik
48.399
69,99
20.748
30,01
69.147
2
Rusak Ringan
50.443
71,27
20.330
28,73
70.773
3
Rusak Sedang
3.364
68,06
1.579
31,94
4.943
4
Rusak Berat
2.101
65,17
1.123
34,83
3.224
5
Rusak Total
2.189
65,27
1.165
34,73
3.354

Jumlah Rusak
58.397
70
24.937
30
82.294
Sumber : Statistik Pendidikan, diolah Sapulidi Riset Center (SRC) 2017


 #BangImamBerbagi #SMA #2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi