Rabu, 11 September 2019

Ini Anggaran Pendidikan Tahun 2020 : Rp. 505.754.858.532.000,-

Sudah Termasuk Dana Abadi Pendidikan Rp. 29.000.000.000.000,-

Kota Bekasi (BIB) - Berapa sih anggaran pendidikan kita, katanya 20% dari APBN, kok masih saja kurang ya....

Hal diatas selalu menjadi pertanyaan. Nah, untuk mengetahui jawabannya, mari sama-sama kita simak uraian anggaran pendidikan di tahun 2020.

Anggaran Pendidikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 direncanakan sebesar Rp. 505.754.858.532.000,- atau terbilang sebesar Lima Ratus Lima Triliun Tujuh Ratus Lima Puluh Empat Miliar Delapan Ratus Lima Puluh Delapan Juta Lima Ratus Tiga Puluh Dua Ribu Rupiah.

Anggaran ini dikurangi dari 20% total APBN 2020 yang sebesar Rp. 2.528.774.291.477.000,-

Besaran anggaran pendidikan tersebut sudah termasuk Dana Abadi Investasi Pemerintah di Bidang Pendidikan sebesar Rp. 29.000.000.000.000,- (Dua Puluh Sembilan Triliun Rupiah).


Khusus untuk Dana Abadi Pendidikan dipergunakan untuk 4 hal, diantaranya;
  1. pengembangan pendidikan nasional;
  2. penelitian;
  3. kebudayaan; dan
  4. perguruan tinggi.
Dana Abadi Pendidikan biasanya digunakan oleh Kementerian/Lembaga terkait sesuai dengan peruntukannya. Dana ini dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Bila diperhatikan dari 3 Kementerian yang bertanggung jawab terhadap pendidikan, yaitu: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama, dan Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi, maka porsi anggaran yang diterima 3 kementerian ini antara lain:
  • Rp. 65.060.948.695.000,- : Kementerian Agama (Kemenag)
  • Rp. 42.166.911.542.000,- : Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti)
  • Rp. 35.701.317.485.000,- : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)
Nah, jelas terlihat anggaran terbesar saat ini berada di Kemenag. Kemudian di Kemristekdikti dan terakhir di Kemdikbud.

DANA BOS

Mulai Tahun 2020 ini perhitungan dan penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terdiri dari 3 objek, yaitu: 1). Bantuan Operasional Sekolah Reguler (BOS Reguler), 2). Bantuan Operasional Sekolah Afirmasi (BOS Afirmasi), dan 3). Bantuan Operasional Sekolah Kinerja (BOS Kinerja).

Total Dana BOS sebesar Rp. 54.315.611.400.000,-

Dalam APBN 2020 disebutkan bahwa nilai ke-3 BOS tersebut adalah;
  1. BOS Reguler ; Rp. 50.087.281.400.000,-
  2. BOS Afirmasi : Rp. 2.085.100.000.000,-
  3. BOS Kinerja : Rp. 2.143.230.000.000,-
BOP PAUD

Biaya Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD) tahun 2020 direncanakan sebesar Rp. 4.475.500.000.000,- 

Selain itu ada juga Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan sebesar Rp. 1.477.200.000.000,-

Anggaran Pendidikan yang penting lainnya yang dialokasikan melalui dana DAK Nonfisik yaitu :
  • Dana Tunjangan Profesi Guru PNS : Rp. 53.836.281.140.000,-
  • Dana Tambahan Penghasilan Guru PNS : Rp. 992.700.000.000,-
  • Dana Tunjangan Khusus Guru PNS : Rp. 2.063.730.000.000,-
  • Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Museum dan Taman Budaya : Rp. 141.700.000.000,-
DAK FISIK

Untuk anggaran dana alokasi khusus fisik bidang pendidikan di tahun 2020 direncanakan sebesar Rp. 19.234.600.000.000,-

Anggaran pendidikan ternyata dibagi mulai dari pusat hingga transfer ke daerah. Untuk anggaran pendidikan yang melalui kementerian/lembaga (pusat) sebesar Rp. 169,8 triliun. Tahun ini dianggaran pendidikan pusat tercantum KIP Kuliah (beasiswa bidikmisi) untuk 818 ribu mahasiswa dengan total dana sekitar Rp. 7,5 triliun.

KIP Kuliah ini diperuntukkan bagi mahasiswa baru sebanyak 420 ribu dan mahasiswa yang sudah menerima bidikmisi sebanyak 398 ribu orang.

#APBN
#2020
#Pendidikan
#BangImamBerbagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi