Minggu, 16 Agustus 2015

Anggaran Pendidikan 2016 Sebesar Rp. 424.757.303.187.000,00

BOP PAUD Rp. 1,428 Triliun


Jakarta (BIB) - Sesuai dengan amanat Undang-undang, anggaran pendidikan tahun 2016 tetap pada angka 20% dari total APBN 2016, yaitu sebesar Rp. 424.757.303.187.000,00.

Anggaran pendidikan tersebut akan masuk di 3 kementerian, transfer daerah dan dana pengembangan pendidikan nasional.

Berikut rincian rencana anggaran pendidikan tahun 2016 :

RINCIAN RENCANA ANGGARAN PENDIDIKAN TAHUN 2016

NO
URAIAN KOMPONEN
JUMLAH (RP.)
(1)
(2)
(3)
1
Anggaran Pendidikan Melalui Belanja Pemerintah Pusat
143,8

a.       Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
49.232,8

b.      Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
37.988,0

c.       Kementerian Agama
58.421,1
2
Anggaran Pendidikan Melalui Transfer ke Daerah
275,9

a.       DAU yang diperkirakan untuk Pendidikan
142,2

b.      DAK Pendidikan
10,5

c.       BOS
42,141,8

d.      BOP PAUD
1,428,3

e.       Tunjangan Sertifikasi Guru PNS Daerah
73,655,8

f.       Tambahan Penghasilan Guru PNS Daerah
1,020,5

g.      Otsus Yang Diperkirakan untuk Pendidikan
4,7
3
Anggaran Pendidikan melalui Pengeluaran Pembiayaan (Dana Pengembangan Pendidikan Nasional/DPPN)
5,0

SUMBER : RAPBN 2016/dalam Triliun
Sementara itu sasaran anggaran pendidikan difokuskan pada kartu indonesia pintar (KIP), beasiswa, pembangunan sekolah baru dan ruang kelas baru, dana BOS dan peningkatan kompetensi pendidik.

Sasaran siswa dan mahasiswa pada fungsi anggaran 2016 adalah :
  • Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk 21.570.777 siswa
  • Beasiswa Bidikmisi dan Bantuan Mahasiswa Miskin untuk 295.084 mahasiswa
  • Pembangunan Unit Sekolah Baru sebanyak 981 unit
  • Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) sebanyak 14.566  unit
  • Pembangunan Rehabilitasi Ruang Kelas sebanyak 11.625 unit
  • BOS MI/Ula sebanyak 3.655.420 siswa
  • BOS MTs/Wustha sebanyak 3.407.856 siswa
  • BOS MA/Ulya sebanyak 1.256.035 siswa
  • Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik untuk 497.573 guru
Pengelolaan Dana BOS

Bantuan Operasional Sekolah mulai tahun anggaran 2016 tidak lagi melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang selama ini berbentuk dan dekonsentrasi, tetapi penyalurannya melalui provinsi yang termasuk dari DAK Non Fisik.

Dari APBD Provinsi kemudian ditransfer ke rekening sekolah melalui mekanisme hibah. Dana BOS bertujuan untuk menggratiskan biaya pendidikan bagi siswa miskin dan membantu meringankan beban biaya bagi siswa lainnya.

Anggaran dana BOS untuk siswa SD/SMP/SMA/SMK di sekolah binaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan direncanakan sebesar Rp. 42.141.757.100.000,00. Dana BOS ini dibagikan untuk jenjang :
  • SD/SDLB sebesar Rp. 21.252,5 miliar
  • SMP/SMPLB sebesar Rp. 10.042,2 miliar
  • SMA sebesar Rp. 5.368,6 miliar; dan
  • SMK sebesar Rp. 5.268,7 miliar; serta
  • dana cadangan BOS yang mencapai Rp. 209,7 miliar.
BOP PAUD

Pada tahun 2016, Pemerintah menganggarkan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD) sebesar Rp. 1.428.300.000.000,00. Anggaran ini untuk membiayai 158,7 ribu lembaga PAUD di seluruh Indonesia.

Anggaran ini akan dibagikan merata per lembaga mendapatkan sebesar Rp. 9.000.000,00 per lembaga per tahun.

Dana ini diharapkan untuk membiayai penyelenggaraan PAUD dalam rangka mencapai APK PAUD sebesar 75,3% pada tahun 2019.

Penyaluran dana BOP PAUD dilakukan oleh Provinsi melalui transfer ke rekening PAUD dengan mekanisme dana hibah.

(bang imam)

#APBN2016 #AnggaranPendidikan #BOS #BOPPAUD

8 komentar:

  1. ANGGARAN PENDIDIKAN SEMAKIN TAHUN SEMAKIN MENINGKAT...SEMOGA MENJADI BAROKAH SEHINGGA TUJUAN DAN CITA-CITA MENCERDASKAN ANAK BANGSA TERWUJUD SESUAI YANG DIRENCANAKAN...SEMOGA BANTUAN INI JUGA BISA MERATA KE SELURUH SEKOLAH YANG ADA DI INDONESIA DI TAHUN 2016...
    KAMI JUGA BERHARAP SEMOGA TAHUN 2016 MENDAPAT JATAH PENERIMA BANTUAN UNTUK PENGEMBANGAN SEKOLAH KAMI, SMK MIFTAHUL ULUM, UNGARAN TIMUR, KAB. SEMARANG, JAWA TENGAH, SEKOLAH BERBASIS PESANTREN DENGAN KEBUTUHAN RUANG KELAS BARU, RUANG GURU, RUANG PRAKTEK SISWA DAN PERALATAN PRAKTEK SISWA JURUSAN TEKHNIK KENDARAN RINGAN....
    BANG IMAM SEMOGA BISA IKUT MEMPERJUANGKAN KAMI...MTRNWN...

    BalasHapus
  2. apakah harus berbentuk yayasan untuk mendapat dana hibah paud

    BalasHapus
    Balasan
    1. tidak bu, organisasi juga boleh kan masuk organisasi mitra termasuk kegiATAN perkumpulan, misal SPS yang dikelola posyandu atau kader pkk boleh dapat dana hibah, termasuk pengajian sekalipun

      Hapus
  3. Bang imam,gimana caranya pengajian itu dapat bantuan hibah?

    BalasHapus
  4. maaaf mas mau tanya saya ingin mengajukan dana hibah untuk sekolah apakah ada yang bersedia mau membantu untuk pembnagunan sekolah kami, kami sudah 6 tahu tapi belum pernah menerima dana hibah untuk pembangunan sekolah kami.....jika mas berkenan maaf mas membantu saya supaya saya bisa mengajukan dana hibah....dan saya harus mengajukan kemna?

    BalasHapus
  5. semoga ditahun ini kami beharap mendapat jatah penerimaan bantuan untuk pengembangan sekolah kami khususnya untuk MTs kami MTsS MIFTAHUL HUDA SUMEDANG, sekolah kami sangat memerlukan Ruang Kelas Baru, Ruang Guru, Ruang praktek TIK ataupu ruang praktek IPA dan sarana penunjang lainnya....kami sudah selama 6 tahun menderikan sekolah tapi belum pernah menerima jatah sebagai penerima bantuan pembangunan sekolah sampai sekarang...semoga bapak bisa membantu kami...agar kami disini khususnya untuk kemajuan pendidikan didaerah kami yang dimana kami disini sangat membutuhkan penunjang untuk sarana pendidikan apalagi sekolah kami didaerah terpencil.......terimaksih...

    BalasHapus
  6. saya mohon bantuan ibu dong
    saya minta daftar nama sekolah se jawa barat yang mendapatkan anggaran pendidikan tahun 2016
    tolong kirim lewat email saya bisa gak bu

    BalasHapus
    Balasan
    1. bapak harus meminta data di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat

      Hapus

silahkan memberikan komentar yang tidak menghasut, memfitnah, dan menyinggung sara dan komentar menjadi tanggung jawab pemberi komentar. jika komentar lebih panjang dan memerlukan jawaban bisa ke email: bangimam.kinali@gmail.com, WA 0813-14-325-400, twitter: @BangImam, fb: Bang Imam Kinali Bekasi, ig: bangimam_berbagi